KENAPA HARUS KHITAN???

KENAPA HARUS KHITAN???

28/06/2021, mulai hari senin hingga sepuluh hari kedepan lazismu nganjuk menggelar Khitan Berkah Bareng Bocah-Bocah di Masjid Al Muthmainnah, Ploso, Nganjuk. Peserta khitan ini ada sekitar 20 anak dari lingkungan masjid Al Muthmainnah dan luar desa. Kegiatan Khitan dimulai pukul 07:00 hingga selesai dan dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan dari mulai menggunakan masker dan peserta hanya 2 orang perharinya.

KENAPA HARUS KHITAN???

kegiatan ini terlaksana sebagai bentuk dakwah kita kepada anak-anak agar mereka mengerti salah satu dari 5 fitrah yang disebutkan dalam hadits shahih yaitu khitan. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata :

“Lima dari fitrah yaitu khitan, istihdad (mencukur bulu kemaluan), mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan mencukur kumis”.

Tujuan khitan (sunat) secara syariah selain mengikuti sunnah Rasulullah dan Nabi Ibrahim, juga karena menghindari adanya najis pada anggota badan saat shalat. Karena, tidak sah shalat seseorang apabila ada najis yang melekat pada badannya. Dengan khitan maka najis kencing yang melihat disekitar kulfa (kulub) akan jauh lebih mudah dihilangkan bersamaan dengan saat seseorang membasuh kemaluannya setelah buang air kecil.

Sedangkan, manfaat khitan dari sudut kesehatan terutama bagi laki-laki cukup banyak. Antara lain:

1. Lebih higienis (sehat) karena lebih mudah membersihkan kemaluan dari pada yang tidak sunat. Memang mencuci dan membasuh kotoran yang ada di bawah kulit depan kemaluan orang yang tidak disunat itu mudah, namun khitan dapat mengurangi resiko infeksi bekas air kencing. Menurut penelitian medis, infeksi bekas urine lebih banyak diderita orang yang tidak disunat. Infeksi yang akut pada usia muda akan berakibat pada masalah ginjal di kemudian hari.

2. Mengurangi resiko infeksi yang berasal dari transmisi seksual. Pria yang dikhitan memiliki resiko lebih rendah dari infeksi akibat hubungan seksual, termasuk HIV/AIDS. Walaupun seks yang aman tetap penting.

3. Mencegah problem terkait dengan penis. Terkadang, kulit muka penis yang tidak dikhitan akan lengket yang sulit dipisah. Dan ini dapat berakibat radang pada kepala penis (hasyafah).

4. Mencegah kanker penis (penile cancer). Kanker penis tergolong jarang terjadi, apalagi pada penis yang disunat. Di samping itu, kanker leher rahim (cervical cancer) lebih jarang terjadi pada wanita yang bersuamikan pria yang dikhitan.

Terima kasih para donatur yang sudah mengamanahkan zakat, infaq maupun shadaqah nya di lazismu nganjuk, semoga menjadi amal shaleh dan bermanfaat untuk yang berhak menerimanya.

@guuruh